Harga Minyak Dunia Tergelincir Karena Covid India Naik

2022-12-30

Daftar isi

Tutup

Mesin Bor Minyak in cloudy day

Harga Minyak Tumbang

Harga minyak dunia tumbang pada perdagangan hari Senin 26 April 2021 waktu setempat (Selasa 27/04/21 WIB). Lemahnya harga terjadi karena khawatir permintaan yang disebabkan melonjaknya kasus covid-19 di India, yang bisa berakibat pengurangan permintaan bahan bakar di importir minyak terbesar ketiga di dunia tersebut.
 
Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman bulan Juni menetap pada 46 sen lebih rendah, turun 0,7% menjadi sebesar $65,65 per barel, setelah sebelumnya diperdagangkan pada posisi terendah sesi pada angka $64,57.
 
Sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman bulan Juni juga berakhir melemah 23 sen atau 0,4%, menjadi $61,91 per barel, setelah posisi terendahnya di $60,66.

Baca juga Proyek Pipa ke Blok Rokan Bakal Angkut Minyak 200 Ribu BPH

Analis menyebut Pasar sedang waspada, atau kembali dari kekhawatiran permintaan India di tengah laporan bahwa komite teknis OPEC mengakui potensi ancaman permintaan dari situasi di India.
 
Komite teknis bersama OPEC+ (JTC) sudah berusaha mempertahankan perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global tahun ini, tapi khawatir karena lonjakan kasus covid-19 di India dan negara lain.
 
OPEC dan sekutunya yang dipimpin oleh Rusia, yang biasa dikenal sebagai OPEC+, akan memulai kebijakan produksi pada pertemuan akhir April ini. Kelompok ini setuju pada pertemuan di awal April untuk mengurangi pembatasan produksi sebesar 350.0000 barel/hari pada Mei, 350.000 barel/hari pada Juni dan lebih lanjut 400.000 barel/hari pada Juli.

2 Oil Drill Machines in twilight

Kedua harga acuan minyak sudah mulai turun sekitar 1,0 persen minggu lalu saat infeksi covid-19 India mencapai rekor tertingginya. India sudah menurunkanangkatan bersenjatanya untuk membantu mengatasi lonjakan sebaran covid-19 yang sangat membanjiri rumah sakit, dengan negara-negara seperti Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat yang berjanji mengirim bantuan segera.

Prediksi Demand Bensin di India


Konsultan FGE memprediksi permintaan bensin di India turun 100.000 barel/hari pada April dan lebih dari 170.000 barel/hari pada Mei. Total penjualan bensin India mencapai hampir 747.000 barel/hari pada Maret.

Baca jugaStok BBM dijamin Aman Meskipun Terjadi Kebakaran Kilang Minyak Balongan
 
Permintaan solar, yang sekitar 1,75 juta barel/hari menyumbang sekitar 40% dari penjualan bahan bakar olahan di India, mungkin merosot 220.000 barel/hari pada April dan 400.000 barel/hari pada Mei, kata FGE.
 
Di Jepang, keadaan darurat ketiga di Tokyo, Osaka, dan dua prefektur lainnya dimulai Minggu, 25 April, mempengaruhi hampir seperempat populasi saat negara tersebut berusaha memperangi lonjakan baru kasus covid-19.
 
Pasar juga menuju ke lebih rendah oleh kekhawatiran berlebihnya pasokan karena berakhirnya keadaan kahar pada ekspor dari terminal Libya dan peningkatan pasokan yang diharapkan dari OPEC+ menambah tekanan.
 
Perusahaan Minyak Nasional Libya (NOC) telah mencabut keadaan force majeure di pelabuhan Hariga setelah menyelesaikan perselisihan soal anggaran dengan pemerintah baru. Produksi minyak Libya turun pekan lalu dari 1,3 juta barel/hari menjadi sekitar satu juta barel per hari setelah NOC mengumumkan keadaan force majeure.

Baca Juga : Pengertian dan Rangkaian Pekerjaan Pipe Fitter

Penulis

Om Vin
Om Vin adalah full-time in-house engineer ACS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pipa fitting dan sangat gemar dengan tantangan.

Share

  • Facebook
  • Tweet
  • Whatsapp
  • LinkedIn

Artikel lainnya

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
31
.
01
.
25

Meningkatkan Efisiensi Sistem Perpipaan dalam Produksi Petrokimia

Sistem perpipaan yang efisien adalah investasi strategis yang berdampak langsung pada produktivitas dan keberlanjutan operasi. Dengan memilih material yang tepat, merancang sistem yang efisien, dan memanfaatkan teknologi terbaru, perusahaan dapat mengoptimalkan kinerja sekaligus mengurangi risiko dan dampak lingkungan. 

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
24
.
01
.
25

Tantangan Korosi di Industri Petrokimia

Lined valve menjadi salah satu strategi efektif dalam mencegah korosi di fasilitas petrokimia karena lapisan pelindungnya, seperti PTFE atau PFA, mampu menghadapi cairan dan gas agresif yang biasa ditemukan dalam fasilitas petrokimia.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
23
.
01
.
25

Pemeliharaan dan Perawatan Sistem Perpipaan di Industri Petrokimia

Penggunaan komponen dan material berkualitas tinggi dapat menjadi kunci untuk mengatasi kondisi operasional yang ekstrem, seperti yang ada di fasilitas industri petrokimia. Dengan begitu, risiko seperti kebocoran atau kegagalan sistem dapat diminimalisir.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
16
.
01
.
25

Memahami Proses Distilasi dalam Industri Petrokimia dan Peran Sistem Perpipaan di Dalamnya

Proses distilasi di industri petrokimia sangat bergantung pada kolom distilasi untuk memisahkan bahan baku kompleks, menjadi produk murni dengan prinsip pemanasan dan pendinginan untuk memisahkan komponen berdasarkan perbedaan titik didih. Berbagai komponen seperti reboiler, kondensor, dan sistem perpipaan mendukung kelancaran proses ini dan umumnya kolom distilasi industri petrokimia memerlukan penanganan lebih daripada proses pengolahan lainnya.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
06
.
01
.
25

Meningkatkan Keandalan Transportasi Fluida di Industri Petrokimia dengan Komponen Perpipaan Berkualitas Tinggi

Pemilihan komponen perpipaan yang tepat sangatlah krusial. Komponen-komponen seperti valve dan fitting pipa harus memenuhi standar ketahanan yang tinggi agar dapat bertahan dalam kondisi ekstrem yang umum terjadi di industri petrokimia.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
06
.
01
.
25

Pipa dan Valve di Industri Petrokimia

Informasi terkait jenis-jenis pipa dan valve yang kompatibel untuk digunakan di industri petrokimia. Jenis dan material pipa yang digunakan dalam industri petrokimia harus memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap berbagai kondisi ekstrem, seperti suhu tinggi, tekanan besar, serta bahan kimia korosif yang digunakan dalam proses produksi.