Kehidupan makhluk hidup sangat bergantung pada akses ke air, sebab air adalah elemen paling penting dalam kehidupan kita. Namun, terkadang sumber air yang ada mengalami perubahan akibat dari pertumbuhan populasi, industrialisasi, dan perubahan iklim. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami bagaimana mengolah air agar berkualitas dan aman dikonsumsi. Pengolahan air ini biasa disebut dengan istilah water treatment.
Bagi Anda yang penasaran mengenai pengertian Water Treatment, mari kita mempelajari kompleksitas pengolahan air dan pentingnya menjaga sumber daya air bagi masa depan. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang water treatment, suatu proses yang seringkali dilakukan di balik layar dan di luar pemahaman kita. Selain itu, artikel ini juga akan membahas tentang proses-proses yang ada di water treatment.
Apa itu Water Treatment?
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, water treatment adalah tahapan atau proses yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas air agar lebih diterima pada kondisi tertentu. Peningkatan kualitas air ini dimaksudkan untuk konsumsi air minum, irigasi, pasokan air industri, rekreasi air, pemeliharaan aliran sungai, atau penggunaan lainnya, termasuk juga sebagai limbah yang aman.
Proses water treatment sendiri bertujuan untuk menghilangkan kontaminan dan komponen yang tak diperlukan. Sebab, sumber air minum yang terkontaminasi butuh perawatan khusus agar sumber penyebab virus bakteri dan penyakit dapat dihilangkan. Selain itu, water treatment juga bisa untuk mengurangi konsentrasi pada air, sehingga air dapat digunakan untuk penggunaan akhir sesuai dengan fungsi yang diinginkan.
Baca juga : Pengertian Smelter Pertambangan dan Penjelasannya
Proses Water Treatment
Sistem pada pengolahan air minum umumnya perlu melalui beberapa proses agar air minum aman dikonsumsi bagi masyarakat, atau pemanfaatan lainnya. Saat ini, proses water treatment yang paling umum digunakan oleh masyarakat melalui beberapa metode (utamanya pengolahan air permukaan), antara lain:
Baca Juga : Pengertian Smelter Pertambangan dan Penjelasannya
Penyaringan Kasar
Tahap awal ini melibatkan penyaringan air untuk menghilangkan material yang ukurannya cenderung besar. Seperti batu, daun, atau serpihan lainnya yang dapat menyumbat sistem. Biasanya, saringan berukuran besar digunakan untuk tahap ini.
Koagulasi Dan Flokulasi
Proses koagulasi dan flokulasi dimulai dari penambahan bahan kimia koagulan, seperti sulfat aluminium atau polielektrolit ke air. Bahan kimia tersebut bermuatan positif dan berfungsi untuk menetralkan muatan negatif dari kotoran dan partikel yang tercampur di dalam air. Saat proses ini terjadi, partikel-partikel tersebut akan mengikat dengan bahan kimia, dan membentuk partikel yang lebih besar. Partikel tersebut yang biasa disebut flok.
Sedimentasi
Selama proses koagulasi tadi, flok biasanya akan mengendap di bagian bawah pasokan air karena bersifat berat. Proses pengendapan flok ini lah yang disebut dengan proses sedimentasi.
Penyaringan
Setelah flok mengendap di dasar pasokan air, air jernih akan melewati filter untuk menyaring berbagai komposisi (pasir, kerikil, atau arang) yang tentunya berukuran pori. Proses penyaringan ini bertujuan untuk menghilangkan partikel terlarut seperti virus, bakteri, parasit, debu, dan bahan kimia berbahaya lainnya.
Disinfeksi
Kemudian, ketika air sudah difilter, zat desinfektan seperti klorin dan chloramine biasanya langsung ditambahkan untuk membunuh virus, bakteri, parasit, debu, dan bahan kimia yang tersisa. Proses ini merupakan juga berguna untuk memproteksi air dari kuman sebelum benar-benar aman untuk berbagai pemanfaatan air.
Penyesuaian pH Air
Pada tahap ini, kandungan pH pada air mungkin disesuaikan, jangan sampai terlalu asam atau terlalu basa karena dapat mengurangi efektivitas desinfeksi dan dapat memicu masalah kualitas air lainnya.
Penyimpanan
Air yang telah diolah, biasanya disimpan terlebih dahulu dalam tangki penyimpanan sebelum didistribusikan ke konsumen, rumah produksi, atau ke tempat lainnya. Tahapan ini juga berguna untuk memberikan waktu bagi desinfektan untuk bekerja lebih lanjut, sehingga menambah kualitas air sebelum didistribusikan.
Pengawasan Kualitas Air
Selama dan setelah proses water treatment, air terus dipantau secara berkala untuk memastikan keamanan dan kualitasnya. Pengujian dilakukan untuk mengukur keamanan, tingkat desinfeksi, kandungan bakteri, dan parameter kualitas air lainnya sesuai standar yang berlaku.
Baca juga : Harga Minyak Dunia Terus Meningkat Berkat Berhasilnya Vaksin Covid-19
Mengapa Water Treatment Penting?
Water treatment penting bagi manusia dan lingkungan karena memiliki dampak yang signifikan pada keberlangsungan hidup makhluk hidup. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pengolahan air sangat penting:
Kesehatan dan Kualitas Hidup
Adanya water treatment dapat menjamin akses ke air bersih yang aman dan dapat digunakan bagi masyarakat untuk minum, memasak, mandi, dan kebersihan pribadi, serta untuk kegiatan sehari-hari lainnya. Pengolahan air yang baik dapat menghilangkan kontaminan yang berpotensi membahayakan kesehatan manusia, seperti bakteri, virus, bahan kimia, logam berat, dan zat-zat berbahaya lainnya. Hal ini juga dapat mencegah penyebaran penyakit infeksius seperti kolera, tifus, dan hepatitis.
Air bersih juga merupakan aspek penting dalam peningkatan kualitas hidup. Menyediakan air yang aman dan bersih meningkatkan kesejahteraan sosial dan kualitas hidup masyarakat.
Keberlanjutan Lingkungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Pemanfaatan water treatment yang efisien dapat membantu menjaga kualitas air di ekosistem alami, seperti sungai, danau, dan lautan. Air yang lebih bersih mendukung kehidupan ikan, tumbuhan air, dan makhluk air lainnya. Dengan kemampuan memproses air secara efisien, kita juga dapat mengurangi kebutuhan akan sumber daya air alami, sekaligus membantu menjaga ketersediaan air untuk keperluan saat ini dan masa depan.
Perlindungan Lingkungan dan Keamanan Pangan
Pengelolaan water treatment yang tepat berpotensi mengurangi limbah dan polusi yang dapat merusak lingkungan. Air yang dibuang kembali ke alam harus memenuhi standar kualitas tertentu agar dapat melindungi ekosistem yang ada.
Selain itu, pada sektor produksi pangan dan pertanian, water treatment turut membantu memastikan keamanan pangan dengan mengurangi risiko pencemaran dan penyakit yang dapat muncul melalui air irigasi atau pemrosesan makanan.
Ekonomi dan Pembangunan
Akses yang baik ke air bersih merupakan faktor kunci dalam pembangunan ekonomi di suatu tempat karena dapat mendukung sektor industri, pariwisata, dan sektor-sektor ekonomi lainnya yang ada di daerah tersebut.
Mitigasi Dampak Perubahan Iklim
Tidak dapat dipungkiri bahwa perubahan iklim saat ini telah memengaruhi pola hujan dan kualitas air. Kita bisa turut membantu mengatasi tantangan yang muncul dari perubahan iklim, seperti kekeringan dan banjir dengan melakukan water treatment yang tepat dan sesuai prosedur.
Dengan melakukan water treatment, berarti kita telah paham mengenai penggunaan berkelanjutan sumber daya air, serta upaya untuk mengurangi dampak lingkungan dari pengolahan air yang ekstensif. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang proses ini, diharapkan kita semua dapat lebih menghargai sumber daya air demi menjaga lingkungan serta mendukung kehidupan yang berkelanjutan.
Itulah sedikit ulasan kami mengenai penjelasan apa itu water treatment. Semoga bisa menambah pengetahuan Anda mengenai sistem yang menggunakan produk atau item komponen pipa seperti Valve, Flange dan Fitting.