Pemahaman yang mendalam tentang aliran fluida menjadi salah satu kunci utama untuk bisa mengoptimalkan kinerja sistem perpipaan. Komponen yang tidak kalah penting dalam mengukur dan mengontrol aliran adalah penggunaan orifice plate.
Artikel ini akan membahas peran Orifice Plate dalam sistem perpipaan, dari prinsip kerjanya, hingga pengaplikasiannya dalam berbagai industri. Melalui ulasan ini, kita juga akan memahami tentang jenis-jenis desain orifice flange serta pentingnya pemilihan yang cermat untuk memastikan akurasi dan konsistensi dalam pengukuran aliran fluida.
Apa itu Orifice Plate?
Orifice plate adalah salah satu perangkat yang dikenal luas untuk mengukur dan mengendalikan aliran fluida. Dalam mengontrol aliran, orifice plate digunakan sebagai pembatas untuk mengatur aliran fluida, atau mengurangi tekanan aliran di bagian akhirnya.
Orifice plate juga dikenal dengan harganya yang relatif ekonomis, bentuknya yang sederhana, dan tersedia dalam berbagai ukuran. Orifice plate mencakup hampir 50% instrumen yang digunakan dalam industri untuk mengukur laju aliran volume. Bentuk dan toleransi pembuatan orifice plate ditentukan dalam publikasi standardisasi internasional ISO, AGA, ASME, dan lainnya.
Baca Juga : Apa itu Flange dan Jenis Jenis Flange Pipa Besi
Orifice plat terbuat dari bahan logam dengan lubang konsentris di dalamnya, yang bekerja dengan cara dimasukkan ke dalam pipa pembawa fluida yang mengalir. Bisa juga dipasang di antara sepasang flange atau pada pipa lurus untuk menghindari gangguan pola aliran yang mungkin datang dari fitting atau valve.
Jenis-jenis Orifice Plate
Orifice flange hadir dalam beberapa jenis yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan beragam aplikasi. Pemilihan jenis orifice flange yang tepat sangat penting untuk memastikan akurasi pengukuran aliran dan kinerja sistem perpipaan secara keseluruhan.
Berikut adalah beberapa jenis orifice flange beserta pengaplikasiannya:
Orifice Flange Standar
Jenis orifice flange standar umumnya digunakan untuk aplikasi umum yang tidak memerlukan persyaratan khusus. Digunakan dalam berbagai industri, termasuk industri kimia, air, dan pemrosesan bahan.
Orifice Flange Segmental
Orifice flange segmental memiliki desain lubang yang dibor secara segmental. Bertujuan untuk mengukur ketika padatan tertahan dalam aliran gas maupun cairan. Jenis ini dapat ditempatkan di bagian atas atau bawah pipa dengan pengaplikasian yang luas di industri meliputi pengolahan limbah, baja, kimia, water treatment, kertas dan petrokimia.
Orifice Flange Eccentric
Orifice flange eccentric memiliki lubang orifice yang terletak bukan di bagian tengah, berguna untuk mengatasi masalah seperti penumpukan partikel di dalam sistem. Jenis ini biasanya dibuat berbentuk lingkaran yang besarnya 98% dari diameter pipa, sehingga padatan atau slurry dapat melewatinya atau di mana kontaminan atau partikel mungkin hadir dalam fluida.
Baca Juga : Reducer : Definisi, Fungsi dan Perbedaan Eccentric dan Concentric
Orifice flange eccentric digunakan di banyak industri termasuk bahan kimia berat dan ringan, baja, kertas, nuklir, dan petrokimia.
Orifice Flange Quadrant
Orifice flange quadrant memiliki lubang yang dibagi menjadi empat, dan memungkinkan penyesuaian aliran yang lebih presisi. Digunakan dalam situasi di mana kontrol aliran yang sangat akurat diperlukan. Jenis orifice ini dirancang khusus untuk cairan kental seperti minyak mentah dan slurry.
Meskipun terlihat sederhana, orifice plate merupakan instrumen yang dapat meningkatkan kepresisian sistem. Orifice flange cukup sensitif terhadap berbagai kondisi yang menyebabkan ketidaksesuaian pada saat sistem beroperasi.
Baca Juga : Jenis Globe Valve dan Cara Kerjanya
Namun, perlu diperhatikan faktor-faktor seperti perhitungan lubang, kualitas pemasangan, dan kondisi orifice plate pada saat dipasang, karena hal-hal tersebut juga menentukan kinerja orifice flange secara keseluruhan. Kondisi lainnya seperti tepian yang tumpul, goresan yang disebabkan oleh korosi atau erosi, lengkungan yang muncul akibat air dan kotoran, serta endapan lemak pada permukaan lubang juga dapat mengubah efektivitas kinerja orifice plate.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang prinsip dasar, jenis, dan aplikasi orifice plate, para praktisi dan engineer di lapangan diharapkan dapat menciptakan sistem perpipaan dengan tingkat efisiensi yang lebih besar dan lebih dapat diandalkan.
Sekian informasi tentang orifice plate yang dapat ACS bahas melalui ulasan ini. Mau tahu lebih banyak tentang komponen perpipaan lainnya? Tunggu artikel-artikel selanjutnya, ya!