Drainase Tertutup, Sistem yang Mengatasi Genangan Air

2024-08-02

Daftar isi

Tutup

Bayangkan ketika hujan deras mengguyur, dan aliran air menggenang di jalan-jalan utama. Pipa-pipa yang tersumbat, dan saluran yang tidak berfungsi. Dampak paling cepat dirasakan adalah gangguan lalu lintas yang menyebabkan jalan-jalan dipenuhi kendaraan yang susah lewat. Jika sudah seperti itu, Anda memerlukan waktu lebih untuk sampai ke tempat tujuan, atau mencari kendaraan alternatif lain agar bisa sampai lebih cepat. Mungkin akan lebih ringan dengan langkah mitigasi, salah satunya penerapan sistem drainase tertutup yang diketahui efektif diterapkan di wilayah perkotaan.

Sistem drainase tertutup hadir sebagai solusi dengan memanfaatkan pipa-pipa dan saluran pembuangan yang dirancang khusus. Tidak hanya membantu mengurangi risiko banjir dan kerusakan infrastruktur, sistem ini juga turut menjaga estetika lingkungan. Bagaimana caranya? Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana sistem drainase tertutup bekerja dan mengapa solusi ini sangat penting untuk pengelolaan air yang lebih baik, khususnya di perkotaan.

Apa Itu Sistem Drainase Tertutup?

Sistem drainase tertutup adalah metode pengelolaan air hujan dan limbah yang menggunakan pipa-pipa dan saluran tertutup untuk mengalirkan air dari permukaan tanah menuju sistem pembuangan atau saluran utama. Pada sistem ini, air hujan, air limbah, dan cairan lainnya mengalir melalui pipa-pipa yang tidak terlihat di permukaan. 

sistem drainase tertutup
Gambaran Sistem Drainase Tertutup

Keunggulan utama dari sistem drainase tertutup terletak pada kemampuannya untuk mengendalikan aliran air secara efektif dan mencegah terjadinya genangan di permukaan. Desainnya juga harus terintegrasi, sehingga sistem ini dapat mengarahkan air hujan dan limbah ke tempat pembuangan secara cepat dan efisien. Selain itu, sistem ini membantu menjaga area sekitar tetap bersih dan rapi, sehingga meningkatkan estetika dan kenyamanan. 

Penggunaan sistem drainase tertutup sangat bermanfaat di kawasan padat penduduk seperti perkotaan, jalan raya, dan area komersial, di mana pengelolaan air yang baik sangat diperlukan untuk mencegah dampak negatif dari genangan yang tidak terkontrol. Berbeda dengan sistem drainase terbuka yang sering kali menggunakan saluran terbuka dan bisa menyebabkan pencemaran atau gangguan estetika, sistem drainase tertutup menyimpan semua aliran dalam pipa yang terhubung, menjaga kebersihan dan tampilan visual di area tersebut.

Komponen Utama Sistem Drainase Tertutup

Berikut komponen utama sistem drainase tertutup yang saling terintegrasi secara efektif dan menjaga lingkungan tetap bersih dan aman. Apa saja?

Pipa Drainase

Di sistem drainase tipe apapun, pipa merupakan elemen vital dalam sistem drainase. Pada sistem drainase tertutup, pipa berfungsi untuk mengalirkan air hujan, air limbah, dan cairan lainnya dari permukaan tanah ke sistem pembuangan. Pipa ini biasanya terbuat dari beberapa jenis bahan, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan, di antaranya:

  • Pipa PVC dengan sifat yang ringan, mudah dipasang, dan tahan terhadap korosi. Biasanya untuk sistem drainase domestik dan area dengan beban ringan hingga sedang.
  • Pipa beton yang memiliki kekuatan dan daya tahan yang tinggi. Cocok untuk aplikasi di area dengan beban berat atau volume aliran yang besar seperti jalan raya dan kawasan industri.
  • Pipa logam, seperti pipa baja atau pipa galvanis, digunakan di lingkungan yang memerlukan ketahanan tambahan terhadap tekanan dan korosi. 

Lubang Inspeksi

Lubang ini adalah lubang yang dibuat sebagai akses ke dalam sistem pipa untuk keperluan pemeriksaan dan pembersihan, serta memastikan bahwa sistem tetap berfungsi dengan baik dan bebas dari penyumbatan. Biasanya terletak pada interval tertentu sepanjang jalur pipa.

Manhole

gorong gorong
Manhole (Gorong-gorong)

Manhole yang dimaksud adalah struktur yang lebih besar dibandingkan lubang inspeksi, bisa jugadisebut gorong-gorong dirancang untuk memberikan akses lebih mudah ke sistem drainase untuk inspeksi, pembersihan, dan perbaikan. Manhole seringkali dilengkapi dengan penutup yang dapat dibuka dan terletak di titik-titik strategis seperti persimpangan pipa atau area dengan volume aliran tinggi.

Saluran Pembuangan

Saluran ini adalah bagian dari sistem drainase yang mengarahkan aliran air dari pipa-pipa drainase ke tempat pembuangan akhir, seperti sungai, saluran air, atau sistem pembuangan limbah. Dirancang untuk mengakomodasi volume air yang mengalir dari pipa dan memastikan aliran yang lancar tanpa penyumbatan. Saluran pembuangan seringkali dilengkapi dengan sistem penampungan untuk mengurangi beban pada sistem pembuangan utama dan mencegah terjadinya banjir lokal.

Aplikasi Sistem Drainase Tertutup

Sistem drainase tertutup memiliki beragam aplikasi yang penting dalam berbagai lingkungan untuk mengelola aliran air dengan efektif dan mencegah masalah yang terkait dengan genangan air. Berikut adalah beberapa aplikasi utama dari sistem drainase tertutup:

Kawasan Perumahan

Sistem drainase tertutup pada kawasan perumahan biasanya digunakan untuk mengalirkan air hujan dari jalan, trotoar, dan halaman rumah menuju sistem pembuangan. Aliran ini membantu mencegah genangan air di permukaan yang dapat merusak jalan dan properti serta mengurangi risiko banjir. Dengan pipa yang tersembunyi di bawah tanah, sistem ini menjaga lingkungan tetap bersih dan rapi tanpa saluran terbuka yang bisa menimbulkan bau atau menjadi tempat penumpukan sampah. 

Jalan Raya dan Infrastruktur Transportasi

Sementara itu, di jalan raya dan area transportasi, sistem drainase tertutup dirancang untuk menangani volume air yang besar, mengurangi risiko genangan yang bisa menyebabkan kemacetan dan bahaya bagi pengguna jalan. Sistem ini menghindari kerusakan jalan dan mengurangi risiko kecelakaan akibat kondisi jalan yang licin.

Kawasan Industri

Pada area industri, sistem drainase tertutup mengalirkan air limbah dan cairan industri ke sistem pembuangan atau pengolahan. Ini penting untuk mencegah kontaminasi tanah dan air tanah. Sistem ini juga digunakan untuk mengelola air hujan yang jatuh di area industri, menghindari genangan yang bisa mempengaruhi operasi dan produksi.

Kawasan Komersial dan Pusat Perbelanjaan

Di pusat perbelanjaan dan kawasan komersial, sistem drainase tertutup membantu mengelola aliran air dari area parkir, jalan masuk, dan atap gedung untuk menjaga area tetap kering dan aman bagi pengunjung. Dengan sistem drainase tertutup, area komersial juga terlihat lebih bersih dan teratur tanpa saluran terbuka yang mengganggu.

Area Publik dan Rekreasi

Area publik seperti taman, lapangan olahraga, dan area rekreasi lainnya, sistem drainase tertutup membantu mengalirkan air hujan dari permukaan untuk mencegah genangan dan kerusakan pada fasilitas. Dengan menjaga area tetap kering, sistem ini membantu memastikan kenyamanan bagi pengguna area publik, dan terhindar dari bahaya seperti terpeleset atau jatuh.

Jadi, sistem drainase tertutup menawarkan berbagai manfaat penting yang mendukung pengelolaan air secara efektif dan berkelanjutan. Penerapan sistem drainase tertutup yang baik tidak hanya memerlukan desain yang cermat, tetapi juga pemeliharaan rutin untuk memastikan bahwa sistem berfungsi dengan optimal. Inspeksi berkala, pembersihan, dan perbaikan sistem drainase tertutup sangat penting untuk mencegah penyumbatan dan kerusakan yang dapat mengurangi efisiensi aliran air.

Sebagai komponen utama, pemilihan pipa berkualitas sangat penting. Pipa logam adalah yang paling luas penggunaannya karena terbuat dari bahan yang tahan terhadap korosi dan tekanan, memastikan bahwa sistem drainase dapat mengatasi volume aliran yang besar dan berbagai kondisi lingkungan tanpa mengalami kerusakan. Kami merekomendasikan pipa logam dengan merek GBA sebagai solusi sistem drainase yang tahan lama dan efisien, bisa Anda dapatkan dengan mudah melalui ACS. Jangan khawatir, produk-produk GBA yang kami sediakan dijamin asli, bisa dibuktikan dengan MTC, dan memenuhi standar ASTM. Tersedia dalam berbagai ukuran yang bisa Anda sesuaikan.

Pipa berkualitas tidak hanya meningkatkan daya tahan dan efisiensi sistem, tetapi juga mengurangi kebutuhan akan pemeliharaan dan perbaikan yang sering. Oleh karena itu, investasi dalam pipa berkualitas adalah kunci untuk memastikan keberhasilan jangka panjang sistem drainase tertutup dan menjaga lingkungan tetap aman, bersih, dan nyaman.

Penulis

Om Vin
Om Vin adalah full-time in-house engineer ACS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pipa fitting dan sangat gemar dengan tantangan.

Share

  • Facebook
  • Tweet
  • Whatsapp
  • LinkedIn

Artikel lainnya

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
31
.
10
.
24

Keunggulan Jasa Machining Dibandingkan Perbaikan Manual

Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan oleh jasa machining, serta keterbatasan pada perbaikan manual, memilih solusi yang tepat sangatlah penting untuk memastikan kinerja sistem yang optimal dan mengurangi potensi kerusakan di masa depan.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
24

Cara Memilih Material Fitting Pipa yang Sesuai untuk Mencegah Kebocoran dan Kerusakan

Memilih material fitting pipa yang salah dalam suatu aplikasi, baik itu industri, konstruksi, maupun manufaktur, dapat mengakibatkan sejumlah masalah serius yang dampaknya bukan hanya pada sistem, tapi juga keamanan operasional secara keseluruhan. Apa saja dampaknya?

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
24

Teknik Bubut: Macam-Macam Teknik Bubut dan Aplikasi dalam Berbagai Industri

Dengan kemampuannya untuk menciptakan bentuk yang tepat dan hasil bubutan yang berkualitas, teknik bubut tetap menjadi salah satu proses fundamental dalam manufaktur yang mendukung berbagai aplikasi di sektor industri.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
24

Pentingnya Menggunakan Jasa Machining untuk Reparasi Fitting Pipa

Tidak hanya menghemat biaya, reparasi fitting pipa yang dilakukan dengan tepat melalui proses machining dapat secara signifikan memperpanjang umur dan meningkatkan performa fitting pipa.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
24

Kapan Harus Mengganti Spiral Wound Gasket pada Sistem Perpipaan

Gasket yang mengering, bengkak, atau mengalami kebocoran sebaiknya segera diganti untuk menghindari risiko lebih besar. Mengganti spiral wound gasket tepat waktu tidak hanya mencegah kegagalan sistem, tetapi juga menjaga operasional tetap berjalan lancar. 

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
24

Jenis Gasket untuk Industri Minyak dan Gas

Melallui pertimbangan faktor-faktor seperti kondisi operasional, kompatibilitas dengan bahan kimia, dan kemudahan instalasi, kita bisa menentukan jenis gasket yang digunakan pada industri minyak dan gas agar kinerjanya lebih efisien.